Muhadjir: Kalau Perlu Tidak Makan Dulu Sekarang
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan sistem zonasi mengetahui kondisi pendidikan di Tanah Air yang sebenarnya.
Baca Juga: Sistem Zonasi PPDB: Sedikit yang Menolak, Banyak yang Setuju
"Dengan sistem berbasis zonasi ini, sekarang kita tahu ada daerah yang tidak memiliki sekolah atau "blind spot". Kemarin di Sulawesi Utara, dengan zonasi ini juga diketahui berapa meter jalan yang harus dibangun, karena selama ini tidak ada jalan yang layak ke sekolah itu," ujar Mendikbud di Jakarta, Senin.
Dengan diketahuinya kondisi riil pendidikan di daerah itu, maka saat ini hanya tergantung kemauan pemerintah daerah dan Kemendikbud. Pemerintah daerah, lanjut dia, harus menyadari bahwa membangun manusia lebih penting dari segala-galanya dan itu hanya melalui pendidikan.
"Kalau perlu tidak makan dulu sekarang, yang penting anak-anak sekolahnya bagus, nanti negara yang akan maju," kata Muhadjir mengibaratkan.
Pemda memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan mutu pendidikan di daerah masing-masing, sedangkan Kemendikbud memberikan solusi pada daerah melalui kebijakan pendidikan seperti hasil pemetaan ujian nasional (UN).
-
Bagaimana Seharusnya Hubungan Menantu dan Mertua dalam Islam?Sudah Pakai KB Tapi Tetap Bobol? Ini Penjelasan BidanKPK: LHKPN Raffi Ahmad Bakal Diumumkan Kamis atau JumatMendikdasmen Minta Biaya Siswa Sekolah Swasta Dibantu Pemda, Begini Tanggapan MendagriAnies Baswedan Santai Tanggapi Ucapan Jokowi 'Presiden Boleh Kampanye dan Memihak'摄影留学,一定要pick这6所英美宝藏院校!FOTO: Menikmati Desa Hanok Bukchon yang Tak Pernah Sepi PelancongAlasan Gerindra Dukung Pencalonan Kembali Prabowo untuk Pilpres 2029Wakil Ketua DPRD yang DPO Narkoba Terciduk di Kandang SapiPasien Stroke Kian Muda, Dokter Sebut Ada yang Usia 6 Tahun
下一篇:VIDEO: Momen Kocak Kucing 'Nimbrung' Pertunjukan Orkestra di Turki
- ·ARMY Datang Sejak Pagi Buta Demi BTS POP
- ·Checkout Lebih Aman, Visa Dorong Pengembangan E
- ·Mengenal Anggur Shine Muscat, Buah Premium asal Jepang
- ·Kemendiktisaintek Bakal Buat Rapsodi Sains dan Teknologi, Apa Itu?
- ·Pahami Dulu Sebelum Menginap di Hotel, Apa Itu Late Check Out?
- ·Simak Baik
- ·Kemenkes Pangkas Biaya Operasional 50 Persen, Apa Saja yang Terdampak?
- ·Awas Stroke, Hindari 5 Kebiasaan Ini agar Tetap Sehat
- ·Lanjutkan Safari Politik, Anies Baswedan Disambut Upacara Adat Mopotilolo Setiba di Gorontalo
- ·Kremlin Sebut Tak Akan Ada Kesepakatan Damai Rusia
- ·Lagi Ramai Jadi Obrolan Medsos, Apa Itu 'Red String Theory'?
- ·Gejala Kanker Endometrium Seperti yang Dialami Dina Mariana
- ·Tempat Wisata Marak Pungli, Sandiaga Minta Ada Tindakan Tegas
- ·Diperiksa KPK, Dirut Bank Bengkulu Dicecar 20 Pertanyaan
- ·FOTO: Pulau Paskah yang Terpencil di Chili Terancam Overtourism
- ·Checkout Lebih Aman, Visa Dorong Pengembangan E
- ·Bikin Bangga! Adnan
- ·Pria India Lakukan Pelecehan Seksual dan Masturbasi di Pesawat
- ·Lagi Ramai Jadi Obrolan Medsos, Apa Itu 'Red String Theory'?
- ·Kucing Makan Nasi, Bolehkah?
- ·KPK Belum Berani Tahan Setnov, Kenapa?
- ·7 Cara Mudah Memulai Slow Living, Tak Melulu Harus Pindah ke Desa
- ·4 Hal 'Aneh' yang Bisa Terjadi Usai Bercinta
- ·Isu Reshuffle Mencuat, Prabowo: Tak Bekerja untuk Rakyat, Saya Singkirkan!
- ·Ke KPK, Istri Setnov Jadi Saksi Atau Jenguk Papa?
- ·Bandara Incheon Batal Sediakan Gerbang Khusus Bintang Drakor dan KPop
- ·Bank Aladin Syariah Salurkan Hewan Kurban lewat PP Muhammadiyah
- ·KPK: LHKPN Raffi Ahmad Bakal Diumumkan Kamis atau Jumat
- ·NYALANG: Nestapa dari Tepi Dunia
- ·Kemenkes Pangkas Biaya Operasional 50 Persen, Apa Saja yang Terdampak?
- ·5 Manfaat Kacang Lima, Bagus untuk Pertumbuhan dan Kesehatan Otak
- ·Mengenal SPMB Domisili Pengganti PPDB Zonasi, Ini Perbedaannya
- ·用信仰赋能梦想,118万奖学金+SVA、MICA等4张纯艺offer一键到账!
- ·Tak Mau Ketemu Zelenskiy, Putin Cuma Berani Diskusi Bareng Trump
- ·Medan Zoo Dikabarkan Alami Kriris Pakan untuk Satwa
- ·Anggaran 2025 untuk Proyek IKN Diblokir Prabowo, Terancam Mangkrak?