Sampah Kok Diimpor, Kata Walhi Ini Penyebabnya
Manajer kampanye perkotaan dan energi Walhi, Dwi Sawung menilai Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) tentang impor limbah masih terlalu longgar sehingga membuka peluang masuknya sampah berbahaya dan beracun ke Indonesia.
Baca Juga: FLAIPPP Tolak Peraturan Pemerintah Soal Sampah Plastik, Alasannya Jelas!
"Kami menilai aturan yang dikeluarkan longgar, sehingga plastik campuran masih masuk dan itu seharusnya tidak boleh," kata dia di Jakarta, Jumat.
Meskipun pemerintah mengeluarkan Permendag Nomor 31/M-DAG/PER/5/2016 tentang impor limbah nonbahan berbahaya dan beracun (B3), hal itu dinilai Walhi masih membawa efek kurang baik bagi lingkungan.
"Sebenarnya memang boleh, ada aturan yang mengatur namun masih ada plastik masuk dan kami tidak setuju, di Undang-Undang sampah jelas itu," tambahnya.
Apalagi, ujar dia dari ratusan jenis plastik tidak semua bisa diolah atau didaur ulang sehingga menimbulkan persoalan bagi lingkungan.
Oleh karena itu, ia menilai temuan sampah dalam kontainer beberapa waktu lalu dengan bobot 40 hingga 60 persen plastik, merupakan akibat masih longgarnya aturan tersebut.
"Jadi ini seakan memanipulasi isinya, awalnya kertas namun setelah diperiksa isinya macam-macam," ujarnya.
(责任编辑:综合)
- Tren Star Bathing, Wisata 'Bermandikan Bintang' yang Menenangkan
- 马里兰艺术学院到底有哪些过人之处?
- 谢菲导师核心教学“大曝光”!带学员横扫音乐名校!
- FOTO: Antrean Mengular Demi Kolak Viral Bu Gendut Mangga Besar
- Harga Minyak Global Naik Menyusul Sinyal Gagalnya Kesepakatan Nuklir Iran
- 日本音乐留学费用大概多少?
- 10 Saham Paling Merugi dalam Sepekan, TPIA Masuk Daftar
- 马里兰艺术学院到底有哪些过人之处?
- 7 Jenis Durian Terenak Asli Indonesia, Wajib Dicoba
- Benarkah Pinggang Nyeri dan Pegal Tanda Sakit Ginjal?
- Prahara UMP DKI Jakarta: di Angka Berapa Upah Buruh Berlabuh?
- Adik dan Orang Tua Dito Mahendra Dipanggil Polri Hari Ini
- Profil Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono yang Helikopternya Mendarat Darurat di Hutan
- 英国学珠宝设计最好的大学有哪些?