Sempat Terhenti, Penelitian Situs Gunung Padang Bakal Dilanjutkan
JAKARTA,quickq pc版 DISWAY.ID--Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengungkapkan bahwa pihaknya akan melanjutkan penelitian pada situs bersejarah Gunung Padang.
Situs yang berlokasi di Cianjur, Jawa Barat itu disebut memiliki kriteria sebagai karya jenius kreatif manusia yang sesuai dengan standar UNESCO.
BACA JUGA:5 Fakta Gunung Padang, Situs Peradaban Kuno yang Menyimpan Misteri
BACA JUGA:Pembredelan Lukisan Yos Suprapto, Fadli Zon Dikritik Pakar Budaya Unair: Patut Disayangkan!
Tak ayal, tak sedikit peneliti arkeolog melakukan penelitian terhadap situs Gunung Padang.
"Ya, Gunung Padang juga kita akan meneruskan riset dan kajiannya karena itu sempat lama terhenti," terang Fadli usai melantik jajaran pejabat tinggi Kementerian Kebudayaan, Jakarta, 8 Januari 2025.
Ia mengakui bahwa selama ini terdapat pandangan yang berbeda-beda dari kalangan arkeolog terkait narasi sejarah situs Gunung Padang.
BACA JUGA:Rencana Fadli Zon Kumpulkan Lagu Generasi 60-an, Jadi Ensiklopedia Musik Tanah Air
BACA JUGA:MenHAM Natalius Pigai Sepaham dengan Fadli Zon soal Lukisan Vulgar: Merusak Moral Bangsa
"Dan saya kira itu hal yang biasa, malah perlu kita pertemukan dalam sebuah diskusi, kelompok-kelompok yang ada, mazhab-mazhab yang ada di dalam arkeologi kita," tuturnya.
Demikian itu, ia mengatakan akan mempertemukan para arkeolog untuk berdiskusi.
"Nah ini perlu kita kumpulkan biar perilmuan ini berdebat dan nanti kita cari yang terbaik, apa yang harus kita lakukan," pungkasnya.
Sebelumnya, arkeolog Universitas Indonesia Ali Akbar mengatakan bahwa situs Gunung Padang menjafi bukti peradaban manusia di Indonesia yang cukup tinggi dan tua.
BACA JUGA:MenHAM Natalius Pigai Sepaham dengan Fadli Zon soal Lukisan Vulgar: Merusak Moral Bangsa
- 1
- 2
- »
(责任编辑:休闲)
- Peringatan Gempa Besar Jepang, Ribuan Turis Batalkan Pemesanan Hotel
- Gegara Trump, Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Uni Eropa Anjlok Signifikan
- Wakil Ketua DPR Minta Polisi Tuntaskan Kasus Dugaan Investasi Bodong
- Waspadai 7 Hewan Ini, Sering Muncul saat Musim Hujan
- Soal Formula E, Pentolan PDIP Ini Sejalan dengan Anies
- China Kecam Trump Soal Larangan Chip, Hasil Negosiasi Tarif Terancam
- Diguyur Hujan Lebat Sejak Sore, Empat Ruas Jalan di Jakarta Kebanjiran
- Waspadai 7 Hewan Ini, Sering Muncul saat Musim Hujan
- Anggaran Pendidikan Tahun 2025 Turun, PIP, KIP, Hingga Tunjangan Guru Terancam Tak Optimal
- Strategy Diam
- Satuan Investigasi Usut Penyebab Gudang Amunisi Meledak Libatkan Polisi Militer
- Anies Baswedan Ogah Ucapkan Selamat Ke Prabowo, Begini Alasannya
- Bursa Eropa Naik Didukung Paket Stimulus Pajak Jerman €46 Miliar
- Bukan Lone Wolf, Agus Sujatno Bomber Polsek Astanaanyar Diduga Tak Bekerja Sendirian
- Dede, Saksi Pembunuhan Vina Cirebon Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK!
- Dua Penjahat Jalanan Kembali Beraksi Dekat Traffic Light Kelapa Gading, 2 Ponsel Sopir Truk Raib
- Anggota Polsek Palmerah yang Teriak Padang Pelit ke Warga Bikin Laporan Kehilangan Dipatsus
- Waspadai 7 Hewan Ini, Sering Muncul saat Musim Hujan
- 5 Minuman Ini Bantu Bakar Lemak Jika Diminum Sebelum Tidur
- Hotman Sebut Teddy Minahasa Tak Ada Kaitan dengan Temuan Barbuk Narkoba di Rumah AKBP Dody