Haris Azhar Bantah Tak Semua yang Berduit itu Mafia Tanah
Direktur Eksekutif Lokataru Foundation Haris Azhar mendukung langkah Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan pihak kepolisian yang membentuk Satgas Anti Mafia Tanah.
"Koordinasi antara stakholders terkait dan prioritas kasus yang ditangani pun juga ada. Jadi apabila memang terdapat kasus kasus mafia tanah, maka harus dapat ditangani secara cepat dan akurat," ujar Haris Azhar kepada wartawan, Selasa (24/1/2023).
Menyikapi perkara dugaan pemalsuan surat tanah yang menyeret Ketua Forum Korban Mafia Tanah Indonesia (FKMTI) Supardi Kendi Budiardjo yang dilaporkan PT. Sedayu Sejahtera Abadi (SSA), Haris Azhar menilai secara komperhensif tidak ada upaya kriminalisasi dari pihak tertentu.
"Dari hasil penelusuran atas duduk persoalan yang saya ketahui, Ketua FKMTI justru menggunakan surat-surat girik yang diduga palsu, untuk mengklaim tanah Sertifikat yang sah dan terdaftar di BPN milik PT. SSA. Jadi patut diuji apabila yang bersangkutan mengklaim dirinya sebagai korban mafia tanah," ujar Haris Azhar.
Haris mengakui selalu banyak tangani kasus serupa. Dirinya berpesan jangan sampai menuduh sesuatu tanpa adanya bukti.
"Biasanya yang menjadi mafia tanah itu, dengan segala cara ingin mengambil hak kepemilikan tanah orang lain yang sudah bersertifikat. Bahkan sampai ada yang berani palsukan sertifikat atau dokumen lama, modusnya macam-macam," paparnya.
Kemudian, ia melanjutkan yang sering dilihat orang seolah yang melakukan tindakan tersebut pihak yang berduit.
"Padahal bisa jadi jejaring mafia tanah juga gunakan wajah-wajah seolah keluarga. Bermain dengan posisi dan ada sebenarnya berkas yang dimiliki sudah gugur atau palsu," kata Haris.
-
Santorini Batasi Wisawatan Imbas Pengunjung Kapal Pesiar MembludakPenerbangan Ditunda 7 Kali, Penumpang Ini Takut Dipecat KantornyaSimak Tata Tertib Peserta Ujian SKTT PPPK Kemenag 2024, Jangan Diabaikan!Pilot Mendadak Pinjam Obeng Saat Pesawat di Udara, Penumpang PanikKecelakaan Bus Pariwisata di Ciater, Komisi V DPR RI Desak Kemenhub Beri Sanksi Tegas PO Tak BerizinUniversitas Al Azhar Indonesia dan University of Edinburgh Gulirkan Pembelajaran Disabilitas VisualTersangka Judi Online Kasus Dugaan Korupsi Kementerian Komdigi Ditangani KrimsusKunjungi Pabriknya di Cikarang, Kemenperin Apresiasi Komitmen Samsung untuk Penuhi TKDN5 Obat Alami Penurun Gula Darah, dari Jahe sampai AlpukatKemenag Masih Lakukan Kajian Agar Biaya Haji 2025 Turun
下一篇:Apa Itu Diet Intermittent Fasting yang Bikin BB Marshanda Turun 17 Kg?
- ·Tutup Anak Usaha, Emiten Hermanto Tanoko (ZONE) Ambil Alih Distribusi PUMA dan Levi’s
- ·Penerbangan Ditunda 7 Kali, Penumpang Ini Takut Dipecat Kantornya
- ·Universitas Al Azhar Indonesia dan University of Edinburgh Gulirkan Pembelajaran Disabilitas Visual
- ·Cara Menanggapi Curhatan Teman yang Ingin Bunuh Diri
- ·Kepala BPIP Minta Tambahan Anggaran 2025 Sebesar Rp100 Miliar untuk Diklat hingga Influencer
- ·Gandeng Didit Prabowo, Global Sevilla Gelar Kelas Mindful Parenting
- ·8 Destinasi Wisata Masa Depan di Planet Mars, Ada Bukit Pasir Hantu
- ·Tersangka Judi Online Kasus Dugaan Korupsi Kementerian Komdigi Ditangani Krimsus
- ·BEI Putuskan Gembok Saham Xolare RCR (SOLA), Ini Pemicunya
- ·Pemicu Masalah Mental pada Pekerja, Kerja di Luar Job Desc
- ·Dolar Menguat, Investor Masih Dibayangi Kekhawatiran Dampak Tarif AS
- ·Said Abdullah: PDIP Dukung PPN 12 Persen untuk Program Makan Bergizi Gratis
- ·KPK Pantau 10 Proyek Strategis di Kota Sorong
- ·Tak Soal Proyek Monas Distop, Gerindra Bilang: Gampang, Anies Tinggal Kirim Surat
- ·Kabar Gembira, Museum Nasional Indonesia Buka Kembali 15 Oktober
- ·Harga Emas Turun, Investor Bimbang Tunggu Panggilan Trump
- ·Setuju Hak Angket DPR, Fraksi PKS Tegaskan Pemilu Curang dari Bansos hingga Input Data TPS
- ·190 Dapur Umum Disiapkan untuk Program Makan Bergizi Gratis, Ini Sebaran Lokasinya
- ·LSI Denny JA Gunakan Aplikasi LSI Internet Membaca Opini Digital
- ·Alasan Minum Kopi di Pagi Hari Kerap Bikin Perut Mulas
- ·Tanggapi Kabar Sandra Dewi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Begini Penjelasan Kejagung
- ·Rakyat Jakarta Kebanjiran, Eh Gubernurnya Malah Bikin Balapan Mobil
- ·Gandeng Didit Prabowo, Global Sevilla Gelar Kelas Mindful Parenting
- ·Korupsi CSR BI, KPK Panggil Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia
- ·Lindungi Jantungmu dengan Skrining di Cardiovascular Center Mayapada
- ·Jokowi Disarankan Bikin Partai Sendiri Usai Dipecat PDIP, Jangan Gabung ke Partai yang Sudah Mapan
- ·Kejaksaan Agung RI Jerat 3 Tersangka Kasus Korupsi Timah dengan Pasal Pencurian Uang
- ·Harga Emas Antam Hari Ini Turun Jadi Rp1.924.000 per Gram, Buyback Ikut Merosot
- ·Kemang hingga Kota Tua, Jelajahi 5 Spot Mekarnya Tabebuya di Jakarta
- ·Prabowo Klaim Program Makan Bergizi Gratis Dapat Buat Peredaran Uang di Desa, Capai Rp8 M/Tahun
- ·10 Kota di Dunia Paling Tidak Aman bagi Wisatawan, Jakarta Termasuk?
- ·Tersangka Judi Online Kasus Dugaan Korupsi Kementerian Komdigi Ditangani Krimsus
- ·Harga Emas Turun, Investor Bimbang Tunggu Panggilan Trump
- ·Alasan Minum Kopi di Pagi Hari Kerap Bikin Perut Mulas
- ·Wapres Ma’ruf Amin Kunker Ke Papua hingga 7 Juni, Bakal Bertemu Pegiat HAM hingga Tokoh Adat
- ·Aurel Hermansyah Berhasil Turunkan BB Hingga 15 Kg, Ini 5 Rahasianya