Menang Tender BPJS Kesehatan, Emiten Telekomunikasi JAST Optimis Bisa Dongkrak Pendapatan

PT Jasnita Telekomindo Tbk (JAST) kembali berhasil memenangkan tender pengadaan layanan Care Center 165 BPJS Kesehatan, mengalahkan lima pesaing lainnya dalam proses yang panjang, mulai dari pendaftaran hingga penyerahan dokumen pendukung. Dengan kemenangan ini, JAST resmi menjadi penyedia layanan untuk dua tahun ke depan, yang dijadwalkan mulai beroperasi pada 1 Juli 2025.
Dalam proyek ini, Jasnita tak hanya menyediakan sistem Contact Center, namun juga bertanggung jawab atas penyediaan gedung, furniture, utilitas, hingga penyediaan SDM yang meliputi agent contact center, supervisor, satpam, dan cleaning service.
"Perseroan berkomitmen untuk memastikan kualitas layanan yang prima selama masa kontrak dua tahun ini, melalui pelatihan SDM berkelanjutan, monitoring kinerja, serta pengembangan sistem berbasis teknologi terbaru," ungkap manajemen JAST dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/5).
Baca Juga: Jasnita (JAST) Rampungkan Akuisisi 10% Saham Teknologi Asal Singapura
Care Center 165 sendiri merupakan kanal layanan resmi BPJS Kesehatan yang melayani peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) selama 24 jam nonstop. Melalui layanan ini, masyarakat bisa mengakses informasi penting seputar kepesertaan, tagihan iuran, hingga konsultasi dan pengaduan. Keberadaan call centerini menjadi bukti komitmen BPJS Kesehatan dalam memberikan kemudahan akses informasi bagi seluruh peserta di penjuru Indonesia.
Proyek ini bukan hal baru bagi Jasnita. Tahun sebelumnya, perusahaan sudah menjalankan proyek serupa, dan kini tidak hanya diperpanjang, namun juga mengalami peningkatan nilai proyek hampir dua kali lipat.
"Hal ini diperkirakan akan memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan pendapatan Perseroan. Selain berkontribusi terhadap target pendapatan tahun 2025, proyek ini juga membuka peluang kerja baru dan memperluas portofolio layanan Perseroan di sektor pelayanan publik," tambah manajemen.
Baca Juga: Emiten Telekomunikasi Jasnita (JAST) Catat Rugi Rp1,46 Miliar di Kuartal I 2025, Ini Pemicunya
Seiring dengan era digitalisasi yang terus didorong pemerintah, layanan call centerkini telah berevolusi menjadi contact centeryang mengintegrasikan berbagai kanal komunikasi seperti telepon, email, aplikasi pesan instan, hingga media sosial. Artinya, satu agen kini harus mampu melayani berbagai jenis keluhan pelanggan melalui satu sistem terpadu. Jasnita melihat peluang besar di situasi ini.
"Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan kepuasan pelanggan serta reputasi suatu perusahaan, dan tentunya seluruh layanan tersebut, dapat disediakan oleh PT Jasnita Telekomindo Tbk. Pekerjaan ini diharapkan memperkuat posisi Perseroan sebagai penyedia layanan contact centeryang andal dan membuka jalan untuk ekspansi ke pasar yang lebih besar," pungkas manajemen.
Dengan strategi yang kuat dan kesiapan infrastruktur serta SDM yang memadai, JAST optimis proyek ini akan menjadi pijakan penting menuju pertumbuhan yang lebih agresif.
相关文章
Pendapatan Pajak Jauh dari Target, DPRD DKI Minta Dishub Tambah Kantung Parkir
SuaraJakarta.id - Komisi B DPRD DKI Jakarta menyoroti soal realisasi target pendapatan pajak parkir2025-05-19Wagub Rano Karno Ajak Warga yang Terdampak Banjir Tinggal di Rusun
SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengajak warga, khususnya warga yang tinggal di2025-05-19Pramono Anung Sambut Baik Peluncuran Layanan QRIS TAP
SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menyambut baik peluncuran QRIS Tap oleh2025-05-19Orang Jepang Tak Suka ke Luar Negeri, Cuma 17,5% Warga Punya Paspor
Jakarta, CNN Indonesia-- Orang Jepang ternyata tidak suka bepergian ke luar negeri. Hal itu dibuktik2025-05-19FOTO: House of Love, Pusat Rehabilitasi Penuh Cinta di Myanmar
Jakarta, CNN Indonesia-- Pusat rehabilitasi House of Love atau Metta Saneain foku2025-05-19Jepang Bakal 'Istimewakan' Stasiun Pengisian Mobil Listrik Tesla
Warta Ekonomi, Jakarta - Pemerintah Jepang dilaporkan tengah mempertimbangkan untuk memberikan subsi2025-05-19
最新评论