Jokowi Ketar
JAKARTA,quickq最新版官方下载 DISWAY.ID --Menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi) pendapatan Vietnam per kapita punya gap tipis dengan Indonesia.
Hal ini membuat Jokowi mengakui kekhawatirannya terhadap Vietnam karena bisa menyalip Indonesia jadi negara maju lebih dulu.
Indonesia dan Vietnam menjadi dua negara ASEAN yang tengah bersaing di semua lini sektor, khususnya ekonomi sejahtera.
BACA JUGA:PVMBG Sarankan Rekayasa Jalan Demi Hindari Guguran Awan Panas Gunung Lewotobi
BACA JUGA:Hattrick Vinicius Jr ke Gawang Barcelona Membuktikan Real Madrid Tidak Butuh Mbappe
Pendapatan per kapita Indonesia saat ini masih ada di atas Vietnam.
Selisihnya sangat tipis menurut Jokowi, yakni USD 800 per kapita.
Secara keseluruhan income Indonesia per kapita menurut klaim Jokowi telah mencapai USD 5.100.
Di bawahnya ada Vietnam dengan nilai per kapita USD 4.300.
BACA JUGA:4 Mitos Horor Kelelawar Masuk Rumah, Bisa Jadi Pertanda Buruk Akan Datang?
BACA JUGA:Luna Maya Setia Temani Maxime Bouttier yang Baru Kehilangan Ibunda
"Vietnam ini income per kapitanya kira-kira USD 4.300, kita sekarang kira-kira sudah USD 5.100," ujarnya di acara Konvensi dan Temu Taunan Forum Rektor Indonesia, Senin, 15 Januari 2024.
Jokowi menegaskan bahwa perbedaan hasil pendapatan Indonesia dengan Vietnam sangat sedikit.
Padahal, kata Jokowi, Indonesia lebih dulu 30 tahun merdeka dari Vietnam. Secara, pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih baik.
- 1
- 2
- »
下一篇:Polri: Belasan Ribu Orang Jadi Korban Investasi Bodong Viral Blast, Kerugian CapaiRp1,8 Triliun
相关文章:
- Alasan Jam Acara Puncak Kampanye Akbar Dipercepat, Prabowo: Simpatisan Datang Lebih Cepat
- Kerugian Korban Penipuan 'Si Kembar' di Tangerang Selatan Bervariatif, Berikut Nilainya
- Pengepul Mobil Hadirkan Kaca Film Tolak Panas Paling Kuat di Indonesia
- Perang Tarif, GM Hentikan Pengiriman Mobil dari AS ke China
- Kapolri Mutasi Perwira Polisi, Brigjen Ramadhan Jadi Wakapolda Lampung
- Tim Densus 88 Tangkap 3 Tersangka Teroris di Tiga Tempat Berbeda
- 12 Unit Pesawat Tempur Mirage 2000
- Generasi Muda Diharapkan Manfaatkan Peluang Secara Inovatif Jajaki Kewirausahaan
- KPU Sempat Minta KPPS Tetap Layani Pemilih Meski Lewat Waktu
- Ganjar Ungkap Rencana Politik, Gunakan 'Nano Strategi'
相关推荐:
- Partisipasi Swasta Sangat Penting untuk Bangun Infrastruktur Transportasi Berkelanjutan
- 多摩美术大学排名怎么样?
- Cukup Pakai Bahan Dapur, Ini 3 Cara Ampuh Mengusir Tokek dari Rumah
- INFOGRAFIS: Kaya Khasiat, Ini Jenis
- Relawan KGB Targetkan 70 Persen Suara di DKI Jakarta untuk Prabowo
- RI Minta Dukungan Jepang pada Proses Aksesi CPTPP
- 20 Tersangka Kasus Bank Swadesi Minta Perlindungan Hukum
- Kebijakan Ganjil
- Gandeng UMKM Lokal, Perusahaan Kesehatan Taiwan Visgeneer Siap Masuk Indonesia
- RI Bakal Lelang 60 WK Migas, Prabowo: Sederhanakan Regulasi!
- Jokowi: Pengganti Firli Bahuri Masih Dalam Proses
- 4 Tahun Harun Masiku Belum Ditangkap, ICW Desak KPK Evaluasi Menyeluruh di Penindakan KPK
- Perawat RI Bersaing di Kancah Global, Penting Punya Sertifikasi Keahlian dan Kemampuan Bahasa
- Usai Tak Jadi Presiden, Jokowi akan Pulang ke Solo dan Jadi Rakyat Biasa
- Perkuat Ekonomi Nasional, BNI Salurkan Rp4,6 Triliun KUR ke Lebih dari 20 Ribu UMKM
- Buruh Masuk Kerja 14 Februari Dihitung Lembur, Kemnaker: Itu Libur Nasional
- Terkuak! Ini Kronologi Tewasnya Anak Tamara Tyasmara
- Siloam Hospitals (SILO) Targetkan Pembukaan 4 Rumah Sakit Baru di 2025
- Tak Terima Jadi Tersangka, Firli Bahuri Kembali Ajukan Praperadilan
- Di Luar Dugaan, Suara Prabowo