设为首页 - 加入收藏   
您的当前位置:首页 > 探索 > BPOM Ungkap Banyak Jajanan Pasar dengan Karsinogen, Bisa Picu Kanker 正文

BPOM Ungkap Banyak Jajanan Pasar dengan Karsinogen, Bisa Picu Kanker

来源:quickq免费下载 编辑:探索 时间:2025-05-29 19:52:51
Jakarta,quickq快客官网 CNN Indonesia--

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengungkap pihaknya menemukan banyak jajanan pasar yang menggunakan bahan berbahaya. Bahan-bahan ini berpotensi memicu kanker.

Plt Kepala BPOM Lucia Rizka Andalusia berkata bahan berbahaya tersebut antara lain formalin, boraks, rhodamin B, dan metanil yellow.

BPOM Ungkap Banyak Jajanan Pasar dengan Karsinogen, Bisa Picu Kanker

BPOM Ungkap Banyak Jajanan Pasar dengan Karsinogen, Bisa Picu Kanker

Formalin umum digunakan untuk pengawet bahan agar tidak cepat rusak. Namun formalin justru ditemukan pada pangan.

BPOM Ungkap Banyak Jajanan Pasar dengan Karsinogen, Bisa Picu Kanker

ADVERTISEMENT

BPOM Ungkap Banyak Jajanan Pasar dengan Karsinogen, Bisa Picu Kanker

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Ada Maskara Besi yang Sempat Viral di Jakarta X Beauty
  • Heboh Daftar Makeup Mengandung Karsinogen, Ini Kata BPOM
  • Viral Influencer Bikin Sunscreen Homemade, Memang Aman?

Pewarna ini biasa digunakan untuk pewarna kertas, tekstil, sabun, kayu, plastik dan kulit.

Rhodamin B bisa diserap tubuh terutama di saluran pencernaan. Konsumsi jangka panjang bisa membuat rhodamin B menumpuk di lemak.

Dalam uji pada hewan tikus, paparan rhodamin B bisa memicu gangguan fungsi hati dan kanker hati.

"Rhodamin ini, cone-nya es krim yang warnanya merah ini yang mengandung Rhodamin B. Ini juga terus digalakkan oleh Badan POM," imbuh Rizka.

Selain rhodamin B, pewarna yang berbahaya buat tubuh adalah metanil yellow. Metanil yellow umum digunakan dalam industri tekstil, cat, kertas dan kulit binatang.

Efek jangka pendek mengakibatkan mual, muntah, sakit perut, diare, panas dan rasa tidak nyaman. Efek jangka panjangnya bisa memicu kanker kandung kemih.

Sementara itu, penggunaan boraks juga masih banyak terutama untuk pembuatan kerupuk gendar atau kerupuk yang terbuat dari nasi.

Rizka menyebut harga yang murah membuat pedagang kecil menggunakan bahan-bahan tambahan pangan yang sebenarnya berbahaya.

Oleh karenanya, BPOM terus menggalakkan laboratorium keliling untuk uji cepat bahan tambahan pangan.

"Nah dengan lab-lab keliling ini, kita bisa menembus sampai ke pasar-pasar yang di-close-up-close-up ya untuk mengurangi hal ini," pungkasnya.

(els/pua)

热门文章

0.2729s , 7429.8125 kb

Copyright © 2025 Powered by BPOM Ungkap Banyak Jajanan Pasar dengan Karsinogen, Bisa Picu Kanker,quickq免费下载  

sitemap

Top