Geger Warga Tanjung Priok Temukan Benda Mirip Granat, Setelah Dicek Gegana Ternyata...
SuaraJakarta.id - Warga di Tanjung Priok,quickq会员充值 Jakarta Utara digegerkan dengan penemuan benda mirip peledak atau granat di lokasi pemancingan. Polisi yang mendapat laporan langsung turun tangan.
Kapolsek Tanjung Priok Kompol Nazirwan menyatakan benda mencurigakan yang ditemukan warga di area pemancingan Tanjung Priok bukan granat nanas meski dari bentuknya menyerupai.
"Informasi awalnya iya memang diduga sebagai granat aktif, tapi setelah di cek tim Gegana ternyata bukan," kata Nazirwan, Selasa (14/5/2024).
Menurut dia benda mencurigakan itu ditemukan di area pemancingan Jalan Ancol Selatan Kelurahan Sunter Agung Tanjung Priok Jakarta Utara.
Benda ini ditemukan warga terbungkus semen yang diduga bahan peledak granat nanas dalam kondisi aktif.
Saksi bernama Jayadi menemukan benda ini saat menggali tanah di area pemancingan yang longsor dan saat merapikan tanah ia melihat benda mencurigakan diduga bahan peledak yang masih aktif.
"Benda itu diangkat dan diamankan di atas kasur dan saksi melapor kepada petugas akan keberadaan barang tersebut," kata dia.
Petugas melapor ke Tim Gegana Polda Metro Jaya untuk mengamankan barang tersebut dan sekitar pukul 21.16 WIB tim sampai di lokasi.
"Benda yang diduga granat itu langsung di bawa tim untuk diperiksa dan ternyata memang bukan granat," kata Kompol Nazirwan. (Sumber: Antara)
相关推荐
- Warga Antusias Sambut Peresmian Jembatan Jongbiru, Sekarang Pedagang Makin Laku
- Gibran Uji Program Makan Bergizi Gratis di Tangerang dengan Harga Menu Rp15 Ribu, Dapat Apa Aja?
- Ada Investor yang Buang 4,6 Juta Lembar Saham NINE, Ternyata Ini Tujuannya
- Gerebek Kampung Bahari, Polisi Sebut 29 Warga Positif Narkoba
- Wanita Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Bandara Di Jakbar, Begini Kata KAI
- Yogyakarta Favorit Wisatawan Saat Nataru, BMKG Prediksi Hujan Lebat
- Jelang 70 Hari Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Kukuhkan 76 Anggota Paskibraka 2024
- Jelang 77 Hari Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Waspadai Krisis Pangan dan Kenaikan Harga Minyak