Dulu Panjat Tower XL 50 Meter, Kini Dian Siswarini Resmi Memimpin Telkom
Dian Siswarini adalah tokoh perempuan berpengaruh di industri telekomunikasi Indonesia, dikenal sebagai Presiden Direktur dan CEO PT XL Axiata Tbk sejak April 2015 hingga pengunduran dirinya pada Desember 2024. Ia merupakan perempuan pertama yang memimpin perusahaan telekomunikasi besar di Indonesia.
Dian lahir di Majalengka, Jawa Barat, pada 5 Mei 1968. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1991 dengan jurusan Teknik Elektro, spesialisasi Telekomunikasi. Setelah lulus, ia memulai kariernya sebagai supervisor di PT Citra Sari Makmur, sebuah perusahaan telekomunikasi satelit, hingga tahun 1993.
Pada tahun 1994, Dian bergabung dengan Satelindo (sekarang Indosat) sebagai Radio Network Design Engineer. Dua tahun kemudian, ia pindah ke PT Excelcomindo Pratama (kini XL Axiata) dengan posisi yang sama. Dalam peran ini, ia bertanggung jawab menentukan lokasi pembangunan menara jaringan, bahkan pernah memanjat menara setinggi 50 meter untuk memastikan kualitas jaringan.
Kariernya di XL Axiata terus menanjak:
- 1997: Manager Network Design & Engineering
- 2005: Vice President Network
- 2007–2011: Director of Network Services
- 2012–2014: Director of Digital Services, memimpin inovasi seperti Elevania, AdReach, dan XL Tunai
- 2014: Group Chief of Marketing and Operation Officer di Axiata Group Berhad, Malaysia
- 2015: Kembali ke Indonesia sebagai Deputi CEO, lalu diangkat menjadi CEO XL Axiata
Sebagai CEO, Dian memimpin transformasi digital XL Axiata, memperluas layanan digital, dan meningkatkan inklusi gender di perusahaan. Ia dikenal mendorong budaya kerja yang terbuka dan kolaboratif, serta menekankan pentingnya keseimbangan antara karier dan kehidupan pribadi.
Pada Desember 2024, Dian mengajukan pengunduran diri dari posisinya sebagai CEO XL Axiata dengan alasan pribadi. Pengunduran dirinya efektif setelah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham.
Hari ini, Selasa (27/05) Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk memutuskan Dian Siswarini sebagai direktur utama. Dian menggantikan Ririek Adriansyah yang telah menjabat sebagai dirut sejak RUPST 24 Mei 2019.